Tips Darurat Jika Mobil Overheat, Buka Tutup Radiator Dan Kembali Jalankan Mobil

Masih ingat film seri televisi era 1990-an yang menceritakan petualangan pria cerdas yang penuh trik menarik? Betul, dia adalah MacGyver. Dengan pengetahuannya yang luas, ia mampu mengalahkan musuh-musuhnya tanpa senjata. Dalam dunia otomotif, berbagai trik cerdas pun kerap dikaitkan dengan tokoh yang diperankan Richard Dean Anderson ini.

Nah sekarang, ada trik menarik ala MacGyver buat kondisi darurat di jalan. Utamanya kalau kendaraan mendadak overheat. Kira-kira bagaimana kalau si Mac yang mengalami ya? Dengan keterbatasan alat dan spare part, ada cara menarik buat tetap menjalankan mobil sampai ke bengkel terdekat.

Kejadian darurat jika tenaga mesin berangsur loyo dan mobil cenderung ngelitik. Setelah memperhatikan instrument cluster, ternyata suhu mesin naik hampir pol.

Namun setelah dianalisa pola kerusakan dan kemungkinan akan pemecahannya. Ternyata salah satu trik MacGyver bisa dipakai, nih. Apa yang bakal dilakukan tokoh sejuta ide itu ya? Kemungkinan besar ia bakal tetap mencoba menjalankan mobilnya me­nuju bengkel terdekat. Apa masih mung­kin mengoperasikan mobil meski tan­pa penanganan berarti? Soalnya mobil ti­dak dilengkapi kunci dan onderdil yang komplet.

Tenang, masih bisa pakai sistem terbuka buat radiatornya. Buka saja tutup radiatornya. Nah, trik ini bisa dilakukan tanpa alat spesial atau kunci-kunci apapun.

Memang ada syaratnya. Salah satunya adalah kondisi mobil yang hanya bocor kecil pada pipa kapiler radiator. Karena bocor kecil, bisa tetap jalankan mobil tanpa cepat kehabisan air. Kalau bocornya besar seperti slang copot, ya dipasang dulu slangnya.

Kebocoran kecil bisa diantisipasi dengan membuat sistem terbuka. Karena tutup terbuka, tidak ada tekanan di dalam radiator. Berbeda kalau ditutup, bakal ada uap dan udara panas menggantikan air yang bocor.

Jadi, buka saja tutup radiatornya. Eits, tunggu supaya mesin dingin dulu dong. Lantas penuhi radiator. Jangan lupa bawa banyak cadangan air.

Hidupkan mesin dan bawa mobil secara halus. Jangan gas terlalu banyak karena air bisa muncrat dari mulut radiator. Lalu jalan sambil memantau kondisi indikator temperatur.

Indikator sudah pasti bakal turun. Tetapi, jangan terlena karena air bakal terus berkurang. Jadi, kalau bengkel cukup jauh, lebih baik berhenti setelah menempuh sekian kilometer untuk mengecek air. Misal setiap 5 kilometer. Tergantung kebocoran, makin besar bocornya harus makin sering berhenti mengecek. Tambahkan lagi airnya supaya kembali penuh, lalu bisa jalan kembali.

Khusus buat mobil anyar, bisa coba copot thermoswitch. Kalau dicopot, bia­sa­nya kipas elektrik akan hidup terus. Ini buat membantu pendinginan. Soket ini biasanya ada di sekitar pompa air, dekat salah satu slang radiator.